Print Friendly and PDF

Perbedaan Kain Tenun dan Kain Rajut

gambar :
 niknoksovenir.indonetwork.co.id
Kain tenun merupakan kain yang terbentuk dari benang-benang yang berasal dari dua arah yaitu, dari arah panjang kain, disebut benang lusi ( warp yarn ) dan arahlebar kain yang disebut benang pakan ( weft yarn ). Benang-benang ini saling menganyam satu sama lain dan letak benang-benang relatif lurus, sehingga secara teori benang lusi dan pakan saling tegak lurus.

Konstruksi rajutan pakaian ialah apabila kain itu tersusun benangbenang yang membentuk jeratan-jeratan sedemikian rupa hingga sehelai benang membentuk satu jeratan, dan benang-benang tersebut memanjang kearah lebar kain. Alur-alur tersebut terbentuk oleh rangkaian jeratan yang disebut deret jeratan (course )

Perbedaan lain antara kain yang dihasilkan oleh mesin rajutan dibandingkan tenunan (weaving) adalah kain rajutan lebih produktif dan sangat fleksible, cocok untuk mode modern yang menitik beratkan pada sifat pas(fit) yang dimiliki kain rajut ini. Dari segi persiapan produksinya, rajutan cukup mudah yaitu hanya mempersiapkan benang lusi saja, oleh karena itu corak – coraknya dapat dirubah secara sederhana saja, hasil kain yang beraneka ragam dapat dihasilkan dengan cepat, dan segera dapat disesuaikan dengan perubahan mode.

Beberapa kelebihan pada hasil kain rajutan, diantaranya :
  • Fleksibilitas kain yang baik 
  • Sangat gembung. 
  • Bersifat baik sebagai penyimpan panas dan, 
  • Dapat menyimpan air 
Namun kain rajutan ini memiliki beberapa kekurangannya juga, diantaranya :
  • Susah mempertahankan bentuk. 
  • Bentuknya mudah hilang. 
  • Mudah mengerut saat mengalami pencucian. 
  • Mudah terjadi butiran – butiran kecil

Handuk Rajut
Selain handuk yang diproduksi secara ditenun dengan mesin tenun, terdapat juga handuk yang diproduksi secara di rajut yang memiliki kelebihan yaitu  dari segi kekuatan dibandingkan handuk tenun, handuk ini dirajut dengan 2 bagian, dasar dan permukaan (bulu). Saat handuk tenun memiliki kekurangan ketika ada benang dasar yang putus dan bisa merusak keseluruhan handuk. Handuk rajut tetap kuat sampai bagian permukaannya habis dan menyisakan bagian dasar. Baik handuk tenun maupun handuk rajut menggunakan bahan baku yang sama. 

Sumber :

3 comments:

Benang Rajut said...

Wow, baru tau ternyata handuk ada juga yang dibuat dari rajutan. Ada contoh gambarnya mbak/mas?

ridwan_ansyori_ said...

memang lazimnya handuk dibuat secara di tenun, namun ternyata handuk juga ada yang dibuat secara dirajut. Mengenai gambar nanti saya foto dari koleksi handuk di tempat kerja saya.
terima kasih atas kunjungannya.

trinity said...

gak cocok buat indonesia soalnya rajut terlalu panas...

rumah minimalis modern dan nyaman di CitraGarden City

dengan fasilitas rumah sakit dan fasilitas terlengkap di Jakarta

klik http://citragardencity.com/?page_id=7409