gambar : cekinfo.com |
- Tanggal kadaluarsa pada kemasan sabun. Pastikan produk sabun yang akan dibeli mencantumkan tanggal kadaluarsa untuk mengetahui jangka waktu pemakaian sabun yang aman.
- Pilih sabun yang bersifat ringan dan hipoalergenik, yaitu yang mempunyai pH yang mendekati pH kulit yaitu 5,5 - 6,5.
- Sebaiknya hindari jenis sabun yg memiliki zat pewarna dan mengandung triclosan c. Sodium hidroxide, alkaline, lemak hewani serta kandungan pH diatas 7. Perlu diketahui, formula tersebut akan membahayakan karena dapat menyebabkan kulit menjadi iritasi, bahkan berminyak dan berjerawat.
- Perhatikan penggunaannya, untuk keamanan, gunakan sabun yg masih berbusa dengan baik. Jika sabun sudah berubah menjadi lembek, permukaannya licin dan berlendir, sebaiknya jangan dipakai. Segera ganti dengan sabun mandi yang baru. Karena bukan tak mungkin, sabun mandi justru menjadi tempat bersarangnya bakteri yg terkontaminasi oleh kelembaban dan air yang tergenang di kotak sabun.
- Kandungan yang terdapat pada sabun mandi,
- Sabun yang mengandung triclosan dan vailex memiliki kemampuan menetralkan dan mengontrol bau badan.
- Kandungan glycerin, petroleum dan beeswax atau madu alami bermanfaat untnk melembabkan dan menghaluskan kulit.
- Sabun mandi yg berjenis abrasive soap bisa dipakai utk membersihkan kulit hingga pori-pori bagian dalam. Tetapi perlu diingat, sabun mandi jenis tersebut hanya boleh dipakai atau dipergunakan paling banyak dua kali dalam sebulan.
Sumber :
http://www.mediaindonesia.com
http://www.herbalengkap.com
No comments:
Post a Comment